Duh Anggota-anggota MANJA, maunya selalu mendapat, tapi enggan memberi. Maunya diperhatikan, tapi tak mau memperhatikan. Maunya dihargai, tapi tak mau menghargai.
Duh Anggota-anggota MANJA, merasa paling dibutuhkan dalam organisasi hingga tinggi hati menyerang niat nan suci. Merasa paling berkontribusi tapi lupa diri, bahwa yang diperbuatnya tak begitu berarti.
Duh Anggota-anggota MANJA, masalah pribadi jadi masalah organisasi. Harusnya fokus memikirkan latihan, tapi sibuk mengungkit masalah internal yang dibuat buat. KAPAN KITA GERAKNYA SOBAT?
Duh Anggota-anggota MANJA, selalu enggan datang rapat, kalaupun datang pasti bilangnya “SAYA TELAT”
Duh Anggota-anggota MANJA, inginnya selalu instan. Ingin dapet jabatan. Ingin terlihat mapan. Kalau tidak berhasil jadinya menjauh dari perkumpulan. Barisan patah hati pun jadi bermunculan.
Duh Anggota-anggota MANJA, ingin ini ingin itu tapi tak mau bergerak. Hanya bisa berteriak-teriak, duh sampe suaranya serak, tak banyak manfaat.
Duh Anggota-anggota MANJA, senangnya mengkritisi tapi tak memberi solusi, panjang lebar berdiskusi tapi tak ada aksi.
Duh Anggota-anggota MANJA,
ternyata usia tak selalu berbanding lurus dengan kedewasaan. Bersikap seperti ANAK-ANAK padahal beban kegiatan semakin banyak. organisasi ini sedang butuh kontribusimu, jangan kau tambah lagi masalah organisasi dengan KEMANJAANMU. Ingat, Komitmen kita. Buanglah sifat MANJA, buktikan bahwa kita Anggota-anggota BIMANDA yang siap BEKERJA untuk MAN 2 dan BIMANDA.
Bimanda : Care and Share | the Winning of Change
dimana ada kemauan, ada niat, ada ikhtiar atau usaha, pasti akan ada hasil yang kita dapat
